Apakah kamu sedang menulis Statement of Purpose atau Essay penerimaan sebagai bagian dari pendaftaran kamu untuk belajar di luar negeri, ada beberapa hal yang lebih menakutkan daripada menatap halaman kosong. Saat siswa internasional mendaftar, mungkin tampak lebih mudah (dan lebih cepat) untuk meminjam ide dari orang lain. Namun, apakah itu esai teman atau postingan orang asing di internet? plagiarisme dapat sangat merusak peluang kamu untuk masuk ke perguruan tinggi atau universitas impian kamu. Dan jika kamu menyalin karya seorang teman, pendaftaran mereka juga akan berisiko ditolak.

Merriam-Webster dictionary mendefinisikan plagiarisme sebagai 'tindakan menggunakan kata-kata atau ide orang lain tanpa memberikan penghargaan kepada orang itu.' Jadi, apa yang harus kamu hindari? Plagiarisme dapat bervariasi dari parafrase hingga copy-paste dari sumber lain. Bahkan, menyalin tulisan kamu sendiri dengan sengaja atau tidak sengaja menggunakan kembali bagian-bagiannya dapat membuat kamu mendapat masalah.

Dengan ribuan aplikasi setiap tahun, banyak institusi menggunakan perangkat lunak untuk memeriksa keaslian aplikasi. Sejauh tahun 2013, lebih dari 100 perguruan tinggi dan universitas di Amerika Serikat membandingkan esai siswa dengan database tulisan yang diterbitkan dengan aplikasi yang disesuaikan. Pada awalnya, alat ini digunakan untuk penerimaan pascasarjana, tetapi sekarang juga umum digunakan pada aplikasi sarjana.

Esai atau pernyataan kamu adalah kesempatan pertama yang kamu miliki untuk membuktikan bahwa kamu akan membawa pemikiran dan integritas ke dalam studi kamu. Mengapa kamu menjadi kandidat teratas? Apa yang telah mempersiapkan kamu untuk unggul? Jawab pertanyaan-pertanyaan ini dengan kata-kata kamu sendiri, dan kamu akan memiliki cerita yang unik.

Penulisan Aplikasi yang Efektif

Gunakan aplikasi kamu untuk membagikan mengapa kamu sangat cocok untuk institusi ini, dan mengapa kamu ingin belajar di luar negeri bersama mereka. Tulisan kamu harus jelas, tetapi kamu tidak harus selalu menggunakan bahasa yang rumit untuk membuat Departemen Admisi terkesan.

Alih-alih, saat kamu merencanakan karya tulis, perhatikan baik-baik apa yang diminta oleh universitas atau perguruan tinggi. Mendemostrasikan bahwa kamu memahami permintaan, dan dapat menjawab dengan prosa yang kuat dan ringkas lebih mengesankan daripada bahasa yang rumit.

Menulis Aplikasi atau Admission Essay

Sebuah esai aplikasi atau admission lebih umum di tingkat-tingkat sarjana di sekolah-sekolah di Amerika Serikat. Perguruan tinggi dan universitas menggunakan potongan-potongan ini untuk membedakan aplikasi kamu dari yang lain dengan grade dan nilai ujian yang serupa.

Esai kamu adalah kesempatan terbaik untuk membagikan mengapa kamu tertarik dengan program tujuan kamu, dan bagaimana studi dan pelajaran hidup kamu menjadikan kamu kandidat yang hebat. Ini lebih pribadi dibandingkan dengan pernyataan tujuan, jadi bagikan tujuan dan impian kamu yang berhubungan dengan kursus ini!

Yang Dibahas Dalam Essay:

• Siapa kamu, dan kualitas apa yang akan kamu bawa ke institusi ini?
• Mengapa perguruan tinggi atau universitas ini? Mengapa program ini?
• Pengalaman masa lalu, baik akademik maupun ekstrakurikuler. Bagikan yang terkait erat dengan program kamu, jika memungkinkan.
• Apa yang mendorong kamu? Bagaimana kamu sampai di tempat kamu hari ini, dan di mana kamu ingin berada?
• Jika kamu memiliki kesenjangan studi atau gap study, bagikan mengapa hal itu terjadi. Kesenjangan tidak selalu merusak peluang kamu, terutama jika kamu menjelaskan bagaimana apa yang kamu lakukan atau pelajari selama waktu itu membuat kamu menjadi kandidat yang lebih kuat.

Menulis Statement of Purpose 

SOP atau statement of purpose lebih fokus pada tujuan kamu, mulai dari minat penelitian hingga aspirasi masa depan. Sebaliknya, esai penerimaan lebih fokus pada pengalaman masa lalu kamu. SOP lebih formal dalam nada tulisan daripada esai penerimaan, dan lebih sering terlihat di tingkat sarjana dan pascasarjana di Australia dan Inggris, dan tingkat pascasarjana untuk masuk ke lembaga Kanada dan Amerika.

Perlu dicatat bahwa karena gelar sarjana di Inggris adalah tiga tahun, dan langsung masuk ke kelas khusus, statement of purpose kamu (atau pernyataan pribadi) harus difokuskan pada program studi yang kamu ambil, di mana esai penerimaan AS cenderung menggambarkan alasannya seorang siswa cocok untuk perguruan tinggi atau universitas tempat mereka melamar.

Yang Dibahas Dalam Statement of Purpose:

• Pengalaman akademis dan profesional kamu.
• Apa yang telah mempersiapkan kamu untuk unggul dalam kursus ini?
• Bagaimana kamu tertarik dengan bidang atau kursus penelitian ini? Apakah ada mentor atau orang berpengaruh lainnya yang mendukung minat kamu?
• Bagikan komitmen kamu pada bidang studi kamu, dan apa yang kamu rencanakan setelah lulus.

Practice Makes Perfect

Saat kamu mengerjakan aplikasi kamu, bagikan tulisan kamu dengan orang lain, seperti profesor, anggota keluarga, atau agen pendidikan jika kamu bekerja dengannya. Lihat di mana menurut mereka kamu dapat menambahkan sesuatu, atau mengubah kata-katanya.

Baca tulisan kamu keras-keras untuk melihat bagaimana alurnya. Jika kamu tidak bisa menyelesaikan kalimat tanpa terengah-engah, kalimatnya terlalu panjang. Terakhir, buatlah tulisan singkat dan berdampak, karena seringkali hanya ada beberapa menit untuk mengesankan tim aplikasi Universitas.

Jadilah Diri Sendiri

Menjiplak esai atau pernyataan penerimaan memberi tahu bahwa kamu mungkin akan terus menyalin karya orang lain setelah diterima. Bahkan risiko ini dapat merusak reputasi institusi. Maklum, perguruan tinggi dan universitas ingin melindungi reputasi mereka, sehingga mereka waspada dalam mencegah plagiarisme.

Setelah kamu diterima di kampus internasional, instruktur kamu dapat terus memeriksa plagiarisme menggunakan alat seperti Copyleaks, SafeAssign, dan Turnitin, jadi penting untuk memulai bab studi kamu dengan membangun kebiasaan yang baik. Kadang-kadang mungkin tampak sulit tapi menurut penulis dan pembicara Seth Godin, kamu akan sampai disana dengan waktu dan kesabaran. Dia berbagi:

'Tidak ada yang namanya writer's block. Hanya ada ketakutan akan tulisan yang buruk. Lakukan cukup banyak tulisan buruk dan beberapa tulisan bagus pasti akan muncul.'

Harapan terbaik untuk aplikasi kamu, dan saat kamu memulai perjalanan studi ke luar negeri!