Kanada Memperbarui Persyaratan Bukti Keuangan dan Memperluas Hak Bekerja untuk Siswa Internasional

Pada tanggal 7 Desember 2023, Menteri Imigrasi, Pengungsi dan Kewarganegaraan Kanada (IRCC) Marc Miller mengumumkan beberapa pembaruan penting yang mempengaruhi siswa internasional yang datang ke (atau sudah belajar di) Kanada. Kebijakan-kebijakan ini akan membantu melindungi siswa internasional dari peningkatan biaya hidup dan tantangan perumahan baru-baru ini.

Mulai 1 Januari 2024, persyaratan keuangan minimum yang harus ditunjukkan oleh siswa sebagai bagian dari aplikasi izin belajar mereka akan naik dari C$10.000 (yang telah berlaku selama hampir dua dekade) menjadi C$20.635 untuk mencerminkan kenaikan biaya hidup.

Selain itu, pengecualian batas jam kerja untuk mahasiswa internasional yang ditetapkan pada 31 Desember, kini telah diperpanjang hingga 30 April 2024. Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk terus bekerja di luar kampus selama lebih dari 20 jam per minggu selama semester musim dingin. Menteri Miller juga memberikan informasi terbaru mengenai beberapa langkah sementara terkait izin kerja pasca kelulusan, yang dirinci di bawah ini.

Teruslah membaca untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana pembaruan ini dapat memengaruhi Anda sebagai mahasiswa internasional, penasihat, atau mitra perekrutan.

Biaya Hidup Minimum Finansial yang Lebih Tinggi untuk Siswa

Mungkin berita terbesar dalam paket pengumuman ini adalah revisi ekspektasi Kanada untuk bukti dukungan keuangan seperti yang dipersyaratkan pada aplikasi izin belajar siswa.

Ketika siswa internasional mengajukan permohonan izin belajar Kanada (sering disebut sebagai visa pelajar), mereka diharuskan untuk menunjukkan akses mereka ke sejumlah tabungan, sehingga membuktikan bahwa mereka siap secara finansial untuk tinggal dan belajar di Kanada. Selama beberapa tahun terakhir, jumlah ini ditetapkan sebesar C$10.000 (ditambah biaya perjalanan dan biaya kuliah selama satu tahun) untuk satu pemohon. Namun, kenaikan biaya hidup telah membuat jumlah ini menjadi tidak realistis untuk direncanakan oleh para siswa.

Mulai sekarang, IRCC akan menaikkan persyaratan keuangan ini setiap tahun, berdasarkan batas penghasilan rendah terbaru seperti yang dilaporkan oleh Statistics Canada. Pada tahun 2024, seorang pelamar akan diminta untuk menunjukkan bahwa mereka memiliki akses ke C$20.635, serta dana yang cukup untuk menutupi biaya perjalanan dan biaya kuliah tahun pertama mereka.

Jumlah minimum yang baru ini akan mulai berlaku untuk semua permohonan izin belajar baru pada 1 Januari 2024. Perubahan ini juga berlaku bagi mereka yang mendaftar melalui Student Direct Stream Kanada, yang mengharuskan siswa untuk menunjukkan bukti dukungan keuangan mereka melalui Guaranteed Investment Certificate (GIC). Jumlah GIC sekarang harus minimal C$20.635, bukan C$10.000 seperti sebelumnya.

Pengabaian Batas Jam Kerja Diperpanjang Hingga April

Meskipun pengumuman Menteri Miller terutama difokuskan pada persyaratan keuangan yang lebih tinggi, beliau juga memberikan beberapa pembaruan tepat waktu tentang beberapa tindakan sementara yang dihadapi mahasiswa.

Pada musim gugur tahun 2022, IRCC mengumumkan bahwa mulai 15 November 2022, dan berlanjut hingga tahun 2023, mahasiswa internasional yang memiliki izin kerja di luar kampus pada izin belajar mereka akan dapat bekerja di luar kampus selama lebih dari 20 jam per minggu selama masa studi mereka.

Pengabaian sementara ini diperkirakan akan berakhir pada 31 Desember 2023, tetapi sekarang diperpanjang hingga 30 April 2024. Perpanjangan ini berlaku untuk siswa internasional yang sudah berada di Kanada, serta pelamar baru yang telah mengajukan aplikasi izin belajar mereka pada 7 Desember 2023.

Pengabaian jam kerja ini telah menguntungkan siswa internasional dalam banyak hal. Mereka sekarang memiliki fleksibilitas yang lebih besar untuk memilih jam kerja mereka, dapat lulus dengan lebih banyak pengalaman kerja, dan dapat memperoleh lebih banyak penghasilan untuk mendukung studi mereka.

Meskipun perpanjangan ini hanya berlangsung hingga akhir April, Menteri Miller tidak menutup kemungkinan untuk menaikkan batas jam kerja secara permanen menjadi 30 jam per minggu. Seperti yang dinyatakan dalam rilis berita resmi:

"Kami terus mengkaji opsi-opsi untuk kebijakan ini di masa depan, seperti memperluas jam kerja di luar kampus untuk mahasiswa internasional menjadi 30 jam per minggu selama kelas berlangsung."

Beberapa Pembaruan Izin Kerja Pasca-Kelulusan

Selama beberapa tahun terakhir, karena perubahan signifikan dan pembatasan mobilitas yang disebabkan oleh pandemi global COVID-19, pemerintah Kanada membuat perubahan sementara pada Program Izin Kerja Pasca-Kelulusan (PGWP) yang populer.

Salah satu langkah ini memungkinkan siswa internasional untuk belajar jarak jauh secara online alih-alih di Kanada, sambil tetap menghitung waktu belajar untuk PGWP di masa depan (hingga maksimum 50% dari program studi). Hari ini, IRCC mengumumkan bahwa langkah ini tetap berlaku untuk setiap siswa yang memulai program studi Kanada sebelum 1 September 2024 - tanggal batas waktu terakhir bagi siswa untuk mendapatkan keuntungan dari aturan unik ini.

Juga karena pandemi, Kanada sebelumnya mengumumkan perpanjangan untuk pemegang PGWP yang memenuhi syarat yang tidak dapat mengambil keuntungan penuh dari PGWP mereka setelah lulus. Izin kerja tambahan memungkinkan para pemegang PGWP ini untuk mendapatkan pengalaman kerja di Kanada. Hari ini, Menteri Miller mengkonfirmasi bahwa mereka yang memiliki PGWP yang akan berakhir sebelum akhir 2023 masih memenuhi syarat untuk perpanjangan, tetapi kebijakan ini tidak akan diperpanjang lagi.

Pembaruan dari IRCC Kanada ini membantu memastikan bahwa siswa internasional siap untuk sukses saat belajar, bekerja, dan tinggal di Kanada.

Pada tahun 2024, kami berharap dapat melihat lebih banyak lagi langkah-langkah yang diambil untuk mendukung dan memfasilitasi kesejahteraan siswa internasional di Kanada.